KabarDuri, DURI – Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Badminton Bengkalis Open Nasional 2023, Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Riau dan Bengkalis, telah selesai dilaksanakan beberapa waktu lalu. Iven yang diikuti 434 atlet dari Kejurprov 91 atlet dan kelas open sebanyak 343 atlet, tercatat telah memecahkan rekor di Kabupaten Bengkalis.
Hal tersebut disampaikan M Syaifudin, ST., atau akrab disapa Ucok, yang didapuk menjadi ketua pelaksana pada iven itu. Tentunya tanggungjawab besar dipikul ketua pelaksana dan jajaran yang telah bekerja keras untuk kelancaran Kejurprov yang dilaksanakan di Gor Mandau Betuah Sport Jambon, Kecamatan Mandau. Tak harus gunting pita atau meresmikan, tapi bagaimana acara Kejurprov bisa terselenggara dengan baik dan lancar.
“Ini tidak hasil kerja sendiri, kerja bersama. Banyak pihak yang membantu, baik moril dan materil. Tujuan dari Kejurprov ini, bisa memantau potensi-potensi atlet untuk masa yang akan datang. Tidak menutup kemungkinan, lahirnya kembali seperti Susi susanti dan Alan Budikusuma pemain legend bulu tangkis Indonesia dari sini dan membanggakan kita semua,”sebut Ucok, yang diketahui putra asli dari Balai Pungut, Jum’at, 08/12/2023.
Tentunya sebagai ketua pelaksana, sambung Ucok, tidak sempurna dalam penyelenggaraan tersebut ada beberapa catatan yang mesti diperbaiki, agar iven selanjutnya bisa dilaksanakan lebih baik.
“Tidak ada yang sempurna, tapi kita terus berusaha menuju arah kesitu. Ambil pelajaran untuk diterapkan di masa datang. Kami mengucapkan terimakasih untuk banyak pihak, dan mohon maaf kalau banyak kekurangan,”sebut Ucok menjelaskan.
Selanjutnya, karyawan Pertamina Hulu Rokan (PHR) ini menjelaskan kalau untuk mengembangkan dunia olahraga, khususnya bulu tangkis, tidak bisa sendiri-sendiri dan mesti melibatkan banyak pihak, agar tujuan yang dimaksud bisa diraih.
“Mudah-mudahan setiap tahun paling tidak bisa dilaksanakan dan saling berkesinambungan. Semoga ibuk Bupati Kasmarni dan jajaran bisa bersama kami, Sama-sama memantau perkembangan dan potensi atlet-atlet muda di Kabupaten Bengkalis. Tentunya peran dari KONI Bengkalis mengarah kesana dan banyak membantu,” ungkapnya lagi.
Masih kata Ucok, pihaknya selaku ketua pelaksana, sangat berterimakasih dengan PBSI Provinsi Riau. Banyak sumbang saran dan pengetahuan sehingga dalam pelaksanaan meminimalisir hal-hal diluar ketentuan.
“Terimakasih dan hormat untuk pak Eri selaku ketua PBSI Provinsi Riau dan jajaran dari kami. Semua pihak yang telah bertungkus lumus. Para sponsor dan donatur, sehingga iven ini bisa terlaksana. Semoga iven selanjutnya bisa lebih besar dan terselenggara dengan baik,” pungkasnya.