KabarDuri.net — Hujan dengan intensitas tinggi mengguyur sebagian wilayah Provinsi Sulawesi Barat. Kondisi ini berimbas pada tanah longsor yang terjadi pada Minggu (7/3) sekitar pukul 09.00 WIB di Leppe, Kelurahan Lembang, Kecamatan Banggae Timur.
Seorang perempuan dikabarkan meninggal dunia akibat tertimpa reruntuhan setelah indekos yang berlantai dua tiba-tiba roboh akibat tanahnya longsor.
Kasat Reskrim Polres Majene, AKP Jamaluddin mengatakan, sekitar pukul 08.10 Wita, korban berada di teras dan melihat air masuk dari jalan ke teras belakang kost. Bersama delapan orang temannya, korban membuat saluran air agar cepat surut.
Delapan orang temannya menggunakan ember untuk membantu mengeluarkan air dari teras. Tidak berlangsung lama, tiba-tiba teras kost roboh karena tanahnya longsor. Tiga orang penghuni kost ikut terjatuh ke bawah.
“Atas kejadian ini 1 orang meninggal dunia dan 2 orang lainnya alami luka-luka,” ujar Jamaluddin.
Korban longsor berhasil diidentifikasi, atas nama Anggun (26). Dia ditemukan meninggal dunia. Sedangkan tiga orang lainnya dinyatakan selamat yakni Muhammad Irfan Nur, Imsakiyah, Safitri, hanya mengalami luka di bagian kaki dan wajah.
Kepala BPBD Majene, Ilhamsyah membenarkan kejadian longsor di lingkungan Leppe. Salah Satu rumah berlantai dua tiba-tiba tanahnya labil hingga terjatuh. Belum diketahui posisi korban sampai meninggal karena diketahui korban tertimpa reruntuhan.
“Korban tertimpa reruntuhan akibat tanah rumah yang dua lantai itu tiba-tiba terjatuh. Kami sudah evakuasi dan langsung diserahkan ke keluarganya untuk dibawa ke Mamuju,” kata Ilhamsyah.
Sumber :Merdeka.com